MUNGKIN tidak pernah terbayangkan saat Anda memiliki kekasih yang agresif. Saat si dia menelepon hingga ratusan kali atau mengirim SMS puluhan kali dengan topik pembicaraan yang nggak penting, atau selalu muncul di setiap kegiatan, Anda harus waspada kalau itu menjadi ciri si dia terlalu agresif.

“Sikap agresif memang bisa ditemukan pada sosok wanita atau pria. Bukan masalah yang besar jika keduanya masih bisa manjaga dan tidak melanggar batasan-batasan tertentu,” kata psikolog pemerhati perilaku perempuan, Dra Ratih Adjayani Ibrahim MM saat berbincang dengan okezone, Selasa (21/10/2008).

Untuk mengungkapkan rasa cinta, lanjut Ratih, bagi setiap pasangan memiliki cara yang berbeda-beda. Mulai dari belaian, pelukan, atau ciuman. Bahkan, wanita pun dapat mengutarakan perasaan cinta lebih dulu kepada seorang pria.

“Bila selama ini pasangannya tidak memberikan hal seperti tadi, tentunya tidak salah apabila sang wanita lebih dahulu mengungkapkan perasaanya. Dan dia pun tidak sepenuhnya bisa dikatakan sebagai wanita yang agresif. Karena di zaman sekarang ini tentu bukan masalah lagi apabila sang wanita mengungkapkan perasaannya dan keinginannya lebih dahulu,” ucap psikolog yang berpraktik di Klinik Personal Growth, Jakarta Barat ini.


Sikap agresif seseorang memang sering dinilai negatif, namun wanita bersuara renyah ini memiliki cara pandang yang berbeda.

“Memiliki kekasih agresif di zaman sekarang tentu akan menambah nilai plus dalam sebuah hubungan, karena kekasih seperti inilah yang akan membawa suatu hubungan menjadi lebih dekat dalam segala hal. Contoh kecilnya adalah dalam bidang komunikasi, apabila keduanya hanya terlihat duduk diam saja, kali ini akan ada sebuah perubahan yang berbeda. Apalagi jika sang wanita dapat tampil menjadi sosok yang menghidupkan suasana hubungan menjadi lebih berwarna,” paparnya.

Kendati demikian, masih ada poin minusnya juga dari seorang kekasih yang agresif. Ratih pun membeberkannya untuk Anda.

“Saat wanita ingin dimanja oleh pasangannya tetapi tidak bisa memberikan hal yang diinginkan, pasti hal ini akan berpengaruh pada hubungan keduanya. Tanpa disadari oleh pasangannya, sang wanita akan uring-uringan dan membuat hubungan mereka berdua menjadi tidak sehat serta menimbulkan masalah. Hal lain yang akan memberikan kerugian adalah apabila kedua belah pihak telah melewati batas sebagaimana mestinya,” tandasnya.